![]() |
Di tepi Sungai Seine Paris |
Gw iseng-iseng buka foto-foto perjalanan gw ke Eropa tahun
kemarin dan kemudian pandangan gw jatuh pada foto ini. Foto cewek yang mendekap
tasnya dan duduk melipat kaki ke arah dadanya di tepian sungai Seine. Gw inget
betul, ini salah satu foto pertama yang gw ambil ketika gw baru sampai di
Paris. Keluar dari metro dan berjalan melewati jembatan untuk menuju ke
Notredame. And I see her, down there. Di tangga yang menuju ke tepian sungai.
Dia cuma duduk sendiri, entah memandang apa. Tidak perduli dengan keadaan di
sekelilingnya yang penuh dengan orang dan kendaraan yang lalu lalang. Maklum
saja, Notredame terletak tidak jauh dari perempatan jalan yang juga dekat
dengan metro station.
Tapi dia duduk sendiri di tangga, menikmati denyut nadi kota
Paris dalam dunianya sendiri. And I was like, in between wondering what she’s
doing dan juga penasaran seperti apa Paris yang dia lihat dari tempatnya duduk
sekarang. Ah Paris, walaupun metro network disana seperti dunia lain yang
membutuhkan keberanian untuk melewatinya, tapi on the ground, kota itu memang mampu
membawa siapapun bermimpi, terbuai aliran sungai Seine.
Di tepi Sungai Ota Hiroshima |
Foto di Paris itu membawa ingatan gw melayang ke scene yang
hampir sama yang pernah gw capture dengan kamera gw, tiga tahun sebelumnya.
Tapi kali ini di sebuah kota di Jepang, yang terkenal dengan atomic bomb dome-nya.
Iya, Hiroshima. Tiga tahun yang lalu, ketika sedang menyusuri sungai Ota,
sembari memandang Genbaku Dome Hiroshima dari kejauhan. Gw melihat cewek yang
sedang duduk sendirian di tepi sungai, dengan gitar di tangannya. Melihat itu,
gw langsung mengambil tempat duduk di pinggir sungai yang bisa memungkinkan gw
melihat sisa-sisa Gedung bekas peninggalan peristiwa bom atom dan cewek itu.
Too bad, gw duduk terlalu jauh, so I couldn’t hear what kind of song that she
sang at that time. Tiap kali melihat foto itu, gw cuma membayangkan, how good
is life when you really do what you want, in your own way, whenever you like.
Sendiri duduk di tepi sungai sambil menikmati semilir angin dan menyanyikan
lagu atau mencari nada-nada yang pas untuk bercerita tentang hidup melalui
lagu.
Sekarang, melihat dua foto yang hampir mirip tapi di tempat
yang berbeda dengan rentang waktu yang berbeda, makes me thinking. People do
enjoy their life in different way, here and there. Some people loves to enjoy
life with buying things, work hard to get a good title and earn lots of money, gathers
with friends and families, or even spend their own time at the river banks.
Nongkrong sendiri di pinggiran sungai dan membiarkan pikiran melayang
kemana-mana, doesn’t really care with what happen in surrounding, just enjoy
every moment that happen at that time, basically there’s only you and yourself
in the world that you build in your own head.
Tahun ini, I would like to do more of that. To enjoy life in
my own way at my own time. Just like these girls. Mari mencari destinasi travel
solo tahun ini! LOL.
~ catatan awal tahun, 1 Jan 2018 ~
~ catatan awal tahun, 1 Jan 2018 ~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar